Pesan Mahasiswa Semester Tujuh Untuk Mahasiswa Baru
Hai, kepada teman-teman mahasiswa baru dan yang masih menjalani masa kuliah, walaupun angka semester tidak lagi menjadi penanda utama. Bagaimana pengalaman kalian di kampus ini, di UIN Syahada kita? Apakah masih sejalan dengan harapan-harapanmu pada awalnya? Atau mungkin ada penyesalan yang mulai muncul seiring berjalannya waktu? Mari kita duduk sejenak, izinkan saya untuk berbagi kisah tentang UIN Syahada dan perjalanan kita bersama.
Saya merasa bahwa hampir tiga tahun telah saya habiskan di sini. Saat ini, saya berada di anak tangga menuju semester tujuh, melangkah dan menjelajahi perjalanan akademis dengan segala nuansanya. Selama perjalanan ini, saya telah menyaksikan beberapa pergantian kepemimpinan rektor, menemani kehadiran dan kepergian beberapa sosok yang berpapasan dalam keseharian kampus ini.Saya telah melalui sejumlah kejadian bersejarah, dengan gedung tiga lantai yang menjulang megah sebagai saksi bisu. Uang ma'had yang tak kunjung terucap pengakuannya, namun menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan kita. Setiap langkah melibatkan jiwa dan raga, mempersilakan kehadiran, menyambut kedatangan, dan mengantarkan kepergian.
Di sini, kita semua memiliki ruang empati untuk satu sama lain. Mungkin ada teman di sebelah kita di bangku kuliah yang masih ragu untuk bersalaman, atau mungkin teman sebangku kita saat ini, tengah melalui masa revisi tugas akhir yang ingin segera berakhir. Setiap dari kita memiliki perasaan dan pengalaman yang berbeda, namun tetap bersatu dalam perjalanan kampus ini.
Dalam perjalanan ini, kalian mungkin merasakan campuran antara rasa penasaran dan kekhawatiran akan apa yang akan dihadapi. Banyak pertanyaan yang melintas, seperti bagaimana dinamika perkuliahan sebenarnya, apakah persahabatan sehangat dalam kisah drama-drama tersebut dapat dijumpai di kampus, ataukah mungkin ada lika-liku asmara yang akan melibatkan kalian?
Namun, satu hal yang pasti, perjalanan ini akan membuka banyak peluang dan pengalaman baru. Jadi, bersiaplah untuk menjelajahi dunia kampus yang penuh warna, dengan berbagai aspek kehidupan yang mungkin tak seklise dalam drama atau sinetron. Yang pasti, setiap langkah yang kalian ambil akan menjadi bagian dari kisah unik kalian sendiri di perguruan tinggi ini. Selamat menjalani petualangan baru, dek!
Di tempat di mana kalian dibesarkan oleh ilmu pengetahuan dan menjalin relasi pergaulan, banyak pengalaman yang belum kalian sentuh dan nantinya kalian akan bertemu dengan berbagai karakter. Di sini, akan ada kawan-kawan yang penuh ambisi dan pesimis, dosen-dosen yang bisa terkesan ketus namun juga ramah, tugas-tugas yang menumpuk dengan jadwal yang bertebaran di sana-sini. Beberapa ketakutan yang kalian rasakan mungkin akan semakin menakutkan, tapi ingatlah, ini bukanlah saatnya untuk berdiam diri.Inilah waktu yang tepat untuk memulai langkah-langkah perubahan.
Meskipun banyak hal yang mungkin membuat kalian merasa ragu atau takut, namun percayalah, setiap tantangan adalah kesempatan untuk berkembang. Kalian akan menemui situasi-situasi yang memacu kalian untuk menjadi lebih baik, lebih kuat, dan lebih bijaksana.Tidak hanya akan ada cobaan dan kesulitan, tetapi juga peluang dan kebahagiaan yang dapat kalian temui. Setiap dinamika yang kalian alami akan menjadi bagian dari perjalanan kalian, membentuk karakter dan membuka pintu bagi kemungkinan-kemungkinan baru.
Jadi, mari bersiap untuk menjalani semua aspek kehidupan di sini, dengan sikap yang positif dan tekad untuk menghadapi tantangan. Meskipun mungkin ada ketidakpastian di depan, tetapi dengan tekad dan semangat, kalian pasti bisa mengambil langkah-langkah perubahan yang positif. Selamat memulai perjalanan baru, dan ingatlah bahwa kalian tidak sendirian dalam menjalani semua ini.Tidak ada yang salah dengan mendalami materi pelajaran hingga larut malam atau menghabiskan waktu bersama teman sekelas di luar jam istirahat. Bergaul dengan berbagai orang atau bahkan tidak terlalu akrab dengan dosen mata kuliah tertentu, semuanya adalah hal yang wajar.
Namun, pesanku untuk kalian adalah sederhana: lakukan semua hal itu dengan porsi yang seimbang. Fokuslah pada proses belajarmu, namun jangan lupakan aspek sosial dan interaksi dengan sesama mahasiswa.Belajar hingga larut malam memang bisa meningkatkan pemahaman, tetapi pastikan kesehatanmu tetap terjaga. Nongkrong dengan rekan sejawat bisa memperluas jaringan pertemanan, tapi selalu prioritaskan kualitas tidurmu. Bergaul dengan berbagai orang dapat membuka wawasan, namun pastikan bahwa kamu juga tetap menjaga batas-batas yang sehat dalam berinteraksi.Kamu bebas memilih cara menjalani kehidupan perkuliahan ini, tapi ingatlah untuk selalu menemukan keseimbangan di antara semua aspek. Terlalu asyik belajar bisa mengorbankan kesehatan mental dan fisikmu, sementara terlalu banyak bersosialisasi mungkin membuatmu kehilangan fokus. Jadilah mahasiswa yang cerdas, berkualitas, dan tetap menjaga keseimbangan dalam perjalananmu di perguruan tinggi ini. Selamat mengeksplorasi dan membangun pengalaman yang berharga!Ceritakanlah kisah masa mudamu, jalinlah kedekatan yang membangun dengan para dosenmu, namun berikan juga ruang untuk dirimu sendiri untuk berkembang. Terlibatlah dalam organisasi internal kampus, raihlah relasi yang luas, dan peroleh ilmu dari luar ruang kelas. Bangunlah kemampuan individu yang baik dengan mengasahnya melalui pengambilan keputusan, karena semua ini akan menjadi bekal berharga ketika kalian sudah memasuki dunia dewasa.
Ingatlah, kesuksesan bukanlah hasil dari hal-hal yang kurang produktif atau tindakan yang hanya menambah deretan penyakit. Sebaliknya, fokuslah pada pembangunan diri yang sehat secara fisik dan mental. Jangan biarkan rutinitas yang berlebihan membuatmu jatuh sakit dan kelelahan hingga membiru. Sucikan kembali niatmu, temukan kembali semangatmu sebelum memasuki fase yang lebih jauh dan menantang.Kesuksesan sejati tidak hanya diperoleh melalui pekerjaan berlebihan yang tak berujung, tetapi juga melalui pengembangan diri, relasi yang baik, dan pengetahuan yang luas.
Jadi, tetapkan tujuanmu, lakukan langkah-langkah yang sehat dan produktif, dan jadilah pribadi yang siap menghadapi masa depan dengan percaya diri dan penuh kesiapan.Penulis memahami betapa beberapa dari kalian mungkin merasa bingung atau bahkan tercengang saat melihat adanya peraturan ketat yang mengharamkan kedekatan dengan lawan jenis di beberapa situasi, bahkan sekadar mendekati sejengkal saja sering kali mendapatkan teguran dari guru.
Namun, ironisnya, pasti terasa mengejutkan ketika mata kalian melihat kedekatan yang begitu mesra antara orang lain tanpa ada larangan atau hambatan yang ditemui dari siapa pun.Keadaan ini memang seringkali menjadi kontradiktif, di mana larangan yang keras di satu sisi bertentangan dengan realitas yang terlihat di sekitar. Perasaan keheranan kalian mungkin semakin memuncak ketika melihat kebebasan dan kedekatan yang begitu leluasa tanpa adanya aturan yang mengikat.
Namun demikian, perlu diingat bahwa bahkan ketika Tuhan memberikan petunjuk atau larangan melalui agama, masih ada yang memilih untuk menolaknya. Ini menjadi refleksi dari kebebasan berpendapat dan kebebasan berkeyakinan, di mana setiap individu memiliki hak untuk memilih jalan hidupnya sendiri, sekalipun pilihan itu bertentangan dengan norma atau ajaran agama tertentu.Tapi seperti berlian yang tetap memancarkan kilau keindahannya di mana pun tempatnya, demikian juga kamu memiliki keunikan dan keistimewaan yang tidak perlu diukur oleh acuan atau standar hidup orang lain.
Kamu adalah dirimu sendiri, sebuah keberhasilan yang sudah sempurna apa adanya. Cobalah untuk mensyukuri setiap momen dan merenung pada saat-saat ketika lelah itu terasa sangat dalam, terutama dalam perjuanganmu untuk meraih tempat di sini.Seringkali, di balik setiap langkahmu, terdapat kisah perjuangan orang tua yang dengan penuh ketulusan bekerja keras demi memberikan pendidikan terbaik untukmu. Juga, adik dan kakakmu yang mungkin harus menahan keinginan mereka sendiri agar kamu dapat mengejar impianmu dengan nyaman di lingkungan pendidikan ini.
Sebagai pesan terakhir, ingatlah untuk tetap baik dalam segala keadaan dan di mana pun tempatnya. Kita tidak pernah tahu kebaikan apa yang akan diterima oleh Allah sehingga kita bisa memasuki surga-Nya.Selamat dan semangat menjalani peran sebagai mahasiswa semoga diberikan panjang umur untuk melibatkan diri dalam hal-hal baik yang membangun.
Komentar